Dokter Indonesia (WAS) Jakarta Jakarta Jakarta Ketua Asosiasi Asosiasi Jakarta Mohammad Adib Xumida, terutama ketika memilih layanan kesehatan dalam estetika, mengingatkan bahwa orang lebih berhati -hati. Itu ditekankan dengan perawatan palsu dan ilegal untuk kecantikan seperti Ria Agustina, pemilik Klinik Kecantikan Klinik Kecantikan.
“Bagi masyarakat, saya pikir penting untuk menipu konten dan angka viral di media sosial. Mudah untuk menerima dokter Anda, tetapi kami tidak tahu apa kekuatan itu sebenarnya, atau tidak memiliki spesialis medis,” katanya .
Dia menekankan pentingnya memilih klinik atau lembaga medis sesuai dengan standar medis yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan. Sebelum menerima gerakan atau prosedur medis apa pun, dokter harus belajar Adibo, klinik perusahaan, izin dan standar saku fasilitas.
Pemerintah mengatur proses pemantauan, evaluasi, dan perawatan sesuai dengan aturan yang berlaku. Namun, menurut Dokter Adib, peran masyarakat untuk berpartisipasi dalam kontrol sangat penting.
“Negara telah disesuaikan dan diamati dan diamati, penilaian dan operasi. Dengan demikian, kami mendorong pemerintah untuk meningkatkan perawatan ini di organisasi profesional. Kami juga mengingatkan orang untuk berpartisipasi dalam kontrol seseorang yang diduga palsu,” katanya.
Adib, Asosiasi Indonesia (Was) mengungkapkan bahwa orang yang membuka pengalamannya adalah bahwa informasi yang benar -benar dapat bekerja sebagai dokter atau tidak. Juga mudah untuk memeriksanya, cukup kunjungi halaman Idoorg, lalu masukkan anggota anggota dan masukkan nama yang ingin Anda temukan.
“Ada beberapa dokter palsu sebelum RB. Tentunya itu adalah masyarakat dalam situasi yang tidak menguntungkan, jadi penting untuk memeriksa bahwa dokter terdaftar atau tidak.” Kata Dr. Namanya.