dianrakyat.co.id, Jakarta Paylater terus menunjukkan perkembangan yang menjanjikan seiring dengan semakin meluasnya penerapannya di masyarakat Indonesia. Pertumbuhan ini harus diimbangi dengan pendidikan yang tepat agar industri Paylater lebih menyenangkan bagi semua orang.
Menyikapi hal tersebut, Kredivo sebagai pionir dan penyedia Paylater terkemuka di Indonesia berkomitmen untuk melakukan pelatihan penggunaan Paylater yang cerdas dan bertanggung jawab sebagai inisiatif inti selama tahun 2024.
“Ibarat pedang bermata dua, Paylater bisa membawa manfaat atau risiko tergantung cara penggunaannya. Di tangan yang tepat, Paylater bisa meningkatkan produktivitas dan kualitas hidup dengan membantu mengelola arus kas, namun di tangan yang salah bisa berdampak serius. konsekuensinya seperti riwayat kredit buruk dan nilai kredit menurun,” kata Senior Vice President Marketing and Credivo Communications Indina Andamari, seperti dikutip, Minggu (5 Mei 2024).
“Untuk itu, kami meyakini perlunya terus mengkomunikasikan manfaat dan risiko Paylater dalam proses yang seimbang dan transparan, sekaligus memperbaiki berbagai stigma negatif yang terkait dengan industri,” lanjutnya.
Sejalan dengan fokusnya pada edukasi pengguna, Kredivo baru-baru ini meluncurkan pelatihan tentang manfaat dan risiko Paylater yang disebut #YoureClever. Dikemas secara unik sebagai film pendek berkualitas tinggi, kampanye ini secara transparan menampilkan risiko nyata Paylater, seperti terjadinya gagal bayar (Galbay) dan konsekuensi terlilit utang akibat penggunaan hore.
Di sisi lain, film ini juga menampilkan kisah nyata para pengguna yang dapat meningkatkan kualitas hidupnya melalui dukungan Paylater, misalnya untuk menunjang modal kerja atau modal usaha.
Hingga saat ini, video edukasi #IfYouWere Clever telah ditonton lebih dari 5 juta orang di YouTube. Video berdurasi 5 menit ini banyak dikomentari oleh pengguna Kredivo yang membagikan pengalamannya menggunakan Kredivo Paylater.
Beberapa komentar juga menyoroti keberanian Credivo membahas sentimen negatif terhadap Paylater.
“Penting bagi pengguna untuk selalu mempertimbangkan solvabilitasnya sebelum menggunakan Paylater. Pastikan juga bahwa Anda memilih platform yang sah, jangan mudah tergiur dengan platform ilegal. Penting juga untuk selalu membaca dan memahami seluruh syarat dan ketentuan, serta tingkat bunga dan biaya-biaya lain yang terkait dengan “Masyarakat yang dapat memperoleh manfaat optimal adalah pengguna yang bijak yang menggunakan Paylater dengan perencanaan yang matang dan sesuai dengan kebutuhannya, bukan hanya berdasarkan keinginannya saja,” tambah Indina.
Kampanye #IfYouWere Clever bertujuan tidak hanya untuk mengedukasi masyarakat mengenai penggunaan Paylater yang benar, namun juga mengenai produk keuangan secara umum.
Meskipun terdapat kesenjangan yang tinggi antara tingkat inklusi keuangan (85,10%) dan tingkat melek huruf (49,68%) di Indonesia, Credivo percaya bahwa kampanye pendidikan seperti #AndaiYouPandai merupakan langkah penting untuk mendukung gerakan layanan keuangan inklusif. industri, membantu memperkuat masyarakat, juga memberikan efek multiplier terhadap perekonomian nasional.
Sebagai penyedia layanan keuangan yang bertanggung jawab, Kredivo terus mendorong literasi keuangan masyarakat melalui berbagai kampanye edukasi yang menarik dan relevan. Melalui inisiatif seperti Generasi Jempolan dan #AutoMikir, Credivo telah berhasil melatih lebih dari 1.500 generasi muda di seluruh Indonesia.
Komitmen Kredivo untuk terus memperkuat kampanye edukasi ini sejalan dengan prinsip Kredivo yaitu peminjaman yang bertanggung jawab dan penerapan langkah-langkah keamanan yang komprehensif.