0 0
Read Time:1 Minute, 47 Second

Kuala Lumpur -Madrasah Pengembangan Mahasiswa dari Universitas Negeri Islam (UIN) menunjukkan bahwa Sayyad Hidatullah Jakarta International Prestasi. Avenenna Raghid Putra Sidik dan Ayshha Asshyivania Avariella memenangkan robot Sekolah Islam internasional di Olympiad pertama.

IISRO 2023 adalah salah satu kompetisi robotika internasional untuk siswa sekolah dasar dan sekolah menengah Islam. Ada 12 kategori kompetisi dari beberapa kompetisi robot internasional. IISRO 2023 dihadiri oleh siswa dari 15 negara.

“Alhamdulillah, Avenenna Raghid Putra Sidik dan Aysha Hysyivania Avariella, siswa dan saudari Madrasa Madrasa di IISRO 2023. Masing -masing memenangkan dua kategori pertama.” 2023

Menurutnya, Aonnna memenangkan Putra Sidic yang kaku, yang saat ini sedang menjadi labirin dalam pengembangan 7F MTS MTS Maze untuk menyelesaikan ASV yang lebih muda (kendaraan matahari amfibi). Sementara adik laki -lakinya, Isha Hysyivania Avariella (kelas 5G Madrasah Ibtidaiyah), memecahkan labirin panggung pertama dan promotor untuk robot ASV (kendaraan surya amfibi) fase pertama.

“Terima kasih, kedua saudara lelaki atau perempuan ini telah membuat nama bangsa, Kementerian Agama dan Ibu di Arena Internasional,” kata Jaeenal Mutaqin.

Kepala Pengembangan Pengembangan Mi Wahyudi menghargai pencapaian dua siswa pengembangan ibu di IISRO 2023. Menurutnya, pencapaian proses pelatihan di lembaga pendidikannya tidak terpisah. Mendukung orang tua dan keluarga juga merupakan faktor penting.

“Avenenna Raghid Putra Sidik dan Asshyivania dari Aysha Avariella tumbuh dalam keluarga yang benar -benar menyukai robotika. Keduanya sangat berbakat. Seiring dengan pola pendidikan dalam pengembangan keibuan, Al -ahmadullah memiliki banyak prestasi,” katanya.

Prestasi dua siswa pengembangan ibu disambut oleh CEO kurikulum, fasilitas, lembaga dan urusan kemahasiswaan (KSKK) sebagai manajer umum Jenderal Kementerian Agama Islam, Syedik Cisiano. Sidic mengatakan pencapaian menunjukkan bahwa robotika muda Indonesia muda juga kompetitif dalam acara internasional.

Sidic, yang juga menjelaskan orang tua Oikana, serta pencapaian dua siswa pengembangan ibu menunjukkan bahwa bakat Indonesia juga kompetitif, “Iisro tertangkap untuk mendorong robotika muda untuk mengembangkan kreativitasnya dalam robotika. Iisha obs untuk Avariella.

Iisro melanjutkan di Kuala Lumpur selama tiga hari, 27-29 Oktober. Acara ini diadakan secara offline. Peserta langsung hadir di Mimet Universiti Kuala Lumpur. Situasi dua warga negara Indonesia yang dipecat oleh pejabat Malaysia masih sangat penting bahwa ada lima warga negara Indonesia yang menderita penembakan pejabat Malaysia. Warga negara Indonesia meninggal. dianrakyat.co.id.co.id 1 Februari 2025

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D slot jepang bandar toto macau