0 0
Read Time:2 Minute, 47 Second

VIV A Lifestyle – Umat Islam yang melakukan perjalanan umrah atau haji berkesempatan untuk beribadah dan shalat di Raudhah Masjid Nabawi Madinah, Kami menyebutnya Surga. Kami adalah tempat di Masjid Nabawi yang terletak di antara rumah Rasulullah, Salallah, dan mimbar Rasulullah. Shallallahu ‘alaihi wasallam menggunakan

Raudah ditandai dengan tiang-tiang berwarna putih dan karpet berwarna putih. Rauthah juga dikenal sebagai salah satu tempat ibadah tersibuk. Tak heran jika banyak umat Islam berbondong-bondong ke sana untuk salat. Silakan saja ya.

Karena luasnya mencapai 330 meter, tak pelak Raudhah akan dipenuhi jamaah yang hendak salat dan mengaji di sana, begitu pula yang dilihat oleh penyanyi Yura Yunita.

Yura Yunita mengungkapkan hal itu saat dirinya sedang umrah bersama ibunya Dia mengunjungi Rada pada jam 1 pagi ketika dia melihat banyak Muslim berkumpul di Rada. Saya tidak yakin apakah saya bisa shalat di Ra’dah atau tidak.

“Radah jam 1 pagi saat pertama kali datang ramai sekali, Daniel. Di sini, saya membukanya Bagaimana Anda ingin berdoa? Karena kalau mau salat harus sujud. Saya tidak melihat kemungkinan bisa salat di tempat yang sepertinya dipenuhi orang seperti itu,” kata Yura Yunita kepada Daniel Mananta dalam video yang diunggah ke akun jauh TikTok @.

Yura Unita saat itu memberitahu ibunya bahwa dia akan kesulitan untuk salat di Rathah, namun ibunya meyakinkan Yura. Yunita mengatakan putrinya saat itu sudah bisa salat ke Raudah.

“Kadang-kadang saya masih belum bisa salat di sini. Jadi ibu saya bilang, ‘Boleh dong, kalau misalnya Allah izinkan kamu salat di sini. Allah akan memberikan jalan untukmu. Aku sudah menempuh perjalanan jauh dari sini. Neng akan kasih yang sebenarnya. Kamu jalan salatnya di sini.’ Itu kata mama,” tuturnya.

Tanpa alasan, Yura Yunita mengaku ‘kelelahan’ karena melihat banyak orang yang sedang shalat di Raudhah kepalanya diinjak-injak kelompok lain.

“Dan saya melihat orang lain sedang salat, tiba-tiba ibu saya bisa salat. Dan saya pura-pura menjaga ibu itu, tapi wah tetap saja (Yura Unita terdesak baju lain),” ujarnya.

Saat itu Yura Unita sedang menjaga ibunya yang sedang berdoa. Agar dia tidak didorong atau ditendang kepalanya oleh kelompok lain. Sampai ibunya selesai berdoa. Ibunya mengundang Yura. Unita datang untuk berdoa.

“Terus mama saya melarang saya salat. Lalu tiba-tiba dia berbalik karena di depan guru.” Lalu dia kembali ‘Berdoalah dan,’” kata Yura.

Yura Unita menangis. Pikirkan keajaiban yang Anda alami saat berdoa kepada Rautha. Saat takbir pertama, Yura Yunita mengaku tak ada orang di dekatnya. Oleh karena itu, beliau dapat salat di Ra’dah tanpa berkerumun.

“Saat pertama kali melihat Allahu Akbar Anda melihat banyak orang di sana. Tiba-tiba tidak ada seorang pun, lho, tidak ada yang menyentuh. Jilbab saya tidak disentuh (tersentuh), Anda bisa berdoa dengan damai dan tenang dan Seolah-olah bisa, “Ah, seolah-olah aku baru pertama kali berdoa dalam hidupku. Wah, Mashura,” ucapnya sambil menangis.

Yura Unita mengumumkan, usai membaca dua rakaat dan rukuk, tiba-tiba ia kembali dikejutkan oleh banyaknya jamaah yang datang ke Rautah.

“Saya telah shalat dua rakaat sampai selesai. Saat jabat tangan terakhir benar-benar digelar, setelah jabat tangan terakhir banyak orang yang langsung lari-lari bak wah. Gimana ya? Hebatnya, Daniel bilang (setelah salat) saya terjatuh,” ujarnya. Amal shaleh yang sebaiknya dilakukan umat Islam di 10 hari terakhir bulan suci Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk berdoa. Mohon ampun kepada Allah dan merenungkan apa yang telah kita lakukan dianrakyat.co.id.co.id pada 3 April 2024 lalu

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D