dianrakyat.co.id, Jakarta Paskah merupakan perayaan penting bagi umat Kristiani di seluruh dunia. Hari raya ini diperingati setiap tahun untuk memperingati kebangkitan Yesus Kristus dari kematian. Selain itu, Paskah juga merupakan momen untuk menunjukkan dan menguatkan iman umat Kristiani.
Paskah memiliki makna yang dalam karena mengacu pada kematian dan kebangkitan Yesus Kristus. Hal-hal seperti perayaan Paskah, telur Paskah, dan kelinci. Telur paskah melambangkan kehidupan baru setelah kematian, sedangkan kelinci paskah melambangkan kelahiran kembali.
Hal-hal yang berkaitan dengan Paskah berikutnya adalah roti dan anggur, mengacu pada Perjamuan Terakhir Yesus dan murid-muridnya sebelum ia disalib. Ketika Yesus menetapkan Perjamuan Terakhir, Ia memberi arti baru pada roti dan anggur, dengan mengatakan bahwa roti adalah tubuh-Nya dan anggur adalah darah-Nya yang diberikan, untuk menebus dosa umat manusia.
Pada hari Minggu Paskah, umat Kristiani merayakan kebangkitan dengan menyambut Paskah dengan “Kristus telah bangkit!” Dia menjawabnya dengan mengatakan: “Ya, kamu benar-benar bangun!” Berikut dianrakyat.co.id rangkum dari berbagai sumber seiring perayaan Paskah, Selasa (26/3/2024).
Paskah merupakan hari suci untuk memperingati kematian dan kebangkitan Yesus Kristus, Juru Selamat yang diyakini telah naik ke surga. Ini adalah masa kemenangan bagi umat Kristiani, karena Yesus Kristus memberikan diri-Nya untuk menjelaskan dosa dan kesalahan umat manusia. Kebangkitan-Nya memberikan harapan kepada umat-Nya, karena mereka telah ditebus dengan darah yang ditumpahkan Yesus Kristus.
Peristiwa Paskah terjadi tiga hari setelah Yesus Kristus disalib, yang menunjukkan kemenangan atas maut dan janji hidup kekal bagi umat manusia. Hari kebangkitannya menandai permulaan kehidupan kekal yang diberikan kepada semua orang yang beriman kepada-Nya. Paskah biasanya dirayakan setiap bulan April, mulai hari Minggu pertama setelah bulan purnama pertama atau setelah titik bulan musim semi.
Selama pesta ini, umat Kristiani merayakan kebangkitan Yesus Kristus dengan berdoa, bermeditasi dan memuji. Berikut hal-hal yang berkaitan dengan perayaan Paskah: 1. Telur Paskah
Telur paskah memegang peranan yang sangat penting dalam perayaan Paskah bagi umat Kristiani. Biasanya telur-telur ini dihias dengan berbagai gambar yang berhubungan dengan kehidupan Yesus Kristus, seperti gambar Tuhan Yesus, murid-muridnya dan Perawan Maria. Telur merupakan simbol kebangkitan Yesus dan memiliki banyak makna dalam tradisi Paskah. Telur dianggap sebagai simbol kehidupan baru dan kebangkitan karena di dalamnya terdapat kehidupan yang tumbuh hingga menetas. Selama masa puasa menjelang Paskah, umat Kristiani dilarang makan telur, namun tradisi ini berakhir pada Hari Pancake sebelum memasuki masa puasa, ketika telur kembali menjadi bagian dari makanan biasa.
Dalam proses produksinya, telur paskah seringkali dicelupkan dan diwarnai, warna merah menjadi warna yang disukai karena melambangkan darah Yesus yang tertumpah di kayu salib. Selain itu, cangkang telur yang keras diduga melambangkan makam Yesus yang disegel lalu dibuka saat Yesus bangkit dari kematian. Perayaan Paskah merupakan momen penting dalam pewahyuan kebangkitan Yesus dan kemenangannya atas maut dan dosa. Telur paskah adalah simbol visual kehidupan baru yang dibawa oleh kebangkitan Kristus, dan umat Kristiani sering menggunakan telur hias sebagai dekorasi rumah selama perayaan ini. 2. Roti dan anggur
Roti dan anggur memiliki makna yang dalam dalam kebaktian Paskah, terutama pada hari Jumat Agung. Di tengah kebaktian, roti sederhana dan anggur dengan sirup dibagikan kepada seluruh umat di Gereja sebagai simbol tubuh dan darah Yesus Kristus. Persembahan roti dan anggur merupakan saat yang penting untuk mengenang Perjamuan Terakhir Yesus dan murid-muridnya sebelum kasih dan kematiannya. 3. Seekor kelinci
Kelinci sering dikaitkan dengan perayaan Paskah karena simbolisme yang terkait dengannya. Pertumbuhan kelinci yang pesat menjadikannya simbol kesuburan dan kehidupan baru, sesuai dengan tema kebangkitan Paskah. Selain itu, kelinci juga dianggap sebagai pembawa telur Paskah, melambangkan anugerah kedamaian dan kegembiraan yang diberikan oleh kebangkitan Kristus. Dalam beberapa kebudayaan, kelinci juga dianggap sebagai pertanda sukacita kebangkitan Yesus dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari perayaan Paskah. hari Minggu sebelum Paskah
Minggu Palma merupakan hari suci dalam ibadah Gereja Kristen khususnya Gereja Katolik Roma yang memperingati peristiwa masuknya Yesus Kristus ke kota Yerusalem sebelum Sengsara-Nya. Liburan ini didasarkan pada empat kisah Injil tentang masuknya Yesus ke Yerusalem yang dirayakan oleh banyak orang. Kehadirannya di kota suci ini merupakan tanda penting karena merupakan awal dari perjalanan penderitaan, kematian dan kebangkitannya. Lambang Minggu Palma adalah daun lontar yang melambangkan kemenangan, terutama kemenangan atas kematian. Kristus sendiri sering menggunakan daun lontar sebagai simbol kemenangan atas dosa dan kematian.
Pada Minggu Palma, umat Kristiani tidak hanya memperingati masuknya Yesus dengan penuh kemenangan ke Yerusalem, tetapi juga memperhatikan penderitaan dan kematiannya. Oleh karena itu, Minggu Palma disebut juga dengan Minggu Sengsara. Ibadah pada hari ini biasanya meliputi prosesi daun lontar, dilanjutkan dengan pembacaan kisah cinta Yesus dari Injil. Tujuan bacaan ini adalah agar masyarakat memahami bahwa kemuliaan Yesus tidak sebatas masuknya Dia ke Yerusalem, tetapi juga penderitaan dan kematian-Nya di kayu salib. 2. Jalan Salib
Via Crucis, atau lebih dikenal dengan Via Dolorosa, melambangkan hari-hari terakhir Yesus dan devosi yang memperingati penderitaannya. Tradisi ini dimulai oleh Santo Fransiskus dari Assisi dan menyebar ke seluruh Gereja Katolik Roma pada Abad Pertengahan. Devosi ini dapat dilakukan kapan saja, namun biasanya dilakukan pada saat menjelang Paskah, khususnya pada hari Jumat Agung dan Jumat malam pada saat menjelang Paskah.
Jalan Salib memiliki 14 stasiun atau tahapan yang menunjukkan berbagai peristiwa penderitaan Yesus, mulai dari hukuman mati hingga penguburan. Setiap tahapan diiringi dengan pembacaan atau lantunan Adoramus Te. Meski tidak termasuk dalam bagian resmi Jalan Salib, kebangkitan Yesus sering kali dimasukkan sebagai perhentian ke-15 untuk meneguhkan harapan dan kehidupan baru yang diberikan oleh kebangkitan-Nya. 3. Kamis Putih
Kamis Putih atau disebut juga Kamis Putih adalah hari Kamis sebelum Paskah yang menjadi awal perayaan Pekan Suci. Pada hari ini, umat Kristiani merayakan Perjamuan Terakhir yang dipimpin oleh Yesus sebelum penderitaan dan kematiannya. Ritual ini dilakukan dalam setiap misa atau kebaktian peringatan Ekaristi atau Perjamuan Kudus. Misalnya, dalam Misa kecil-kecilan, imam akan membasuh kaki umat sebagai tindakan mengenang Yesus saat membasuh kaki murid-muridnya sebagai pengabdian kepada dunia. 4. Jumat Agung
Jumat Agung adalah hari Jumat sebelum Minggu Paskah yang diperingati untuk merayakan penyaliban dan kematian Yesus Kristus di Golgota. Meskipun tanggal kematian Yesus tidak dicatat secara spesifik dalam Alkitab, Jumat Agung diperingati sebagai hari penyaliban-Nya. Beberapa teori menyebutkan bahwa penyaliban Yesus terjadi pada hari Jumat, meski ada juga yang berpendapat lain. Perkiraan kematian Yesus biasanya dikaitkan dengan tahun 33 M, berdasarkan analisis banyak ilmuwan dan peneliti seperti Isaac Newton. 5. Hari Pentakosta
Hari Pentakosta atau Minggu Putih, hari raya umat Kristiani yang memperingati pencurahan Roh Kudus atas para rasul di Yerusalem. Peristiwa ini terjadi 50 hari setelah kebangkitan Yesus Kristus. Pencurahan Roh Kudus menandai janji Yesus sebelum kenaikan-Nya, dan hasilnya adalah pertobatan ribuan jiwa dan terbentuknya gereja pertama. Pentakosta merupakan waktu yang penting dalam kalender keagamaan karena menandai lahirnya gereja Kristen.
Perayaan Paskah membawa kepada umat atau pengikut Kristus berbagai keindahan dan manfaat yang mendalam. Berikut ini adalah beberapa mazhab atau manfaat yang didapat dari peringatan Paskah: 1. Keluar dari Kegelapan menuju Terang
Orang sering kali terlibat dalam kegelapan dunia atau mengembara dalam situasi yang gelap dan tanpa harapan dalam hidupnya. Namun perayaan Paskah membawa pesan harapan baru melalui kebangkitan Yesus Kristus. Pengharapan ini diterima oleh semua orang yang percaya bahwa Yesus telah bangkit. Dengan merayakan Paskah, orang-orang yang berada dalam kegelapan atau kesulitan berharap menemukan jalan menuju terang dengan mengikuti Yesus sebagai Juruselamat mereka. 2. Bangun dari kehidupan lama dan memulai hidup baru
Kehidupan manusia sering kali disebabkan oleh masalah dan dosa. Namun kebangkitan Yesus dari kematian mengajarkan umat manusia untuk meninggalkan kehidupan yang penuh dosa dan memulai hidup baru. Paskah mengingatkan kita untuk mengubah perilaku buruk menjadi lebih baik, meninggalkan kegelapan masa lalu, dan memulai kehidupan baru dengan bimbingan dan ajaran Tuhan. 3. Batu Sandungan Disingkirkan
Peringatan Paskah menyampaikan pesan bahwa Yesus mengatasi segala macam rintangan, termasuk kekuatan jahat yang diciptakan iblis. Artinya pintu surga telah terbuka bagi umat manusia. Dengan mengikuti ajaran dan teladan Yesus, manusia dapat leluasa mengikuti jalan yang ditetapkan Tuhan dan hidup sesuai kehendak-Nya. Perayaan Paskah tidak hanya memperingati peristiwa sejarah, tetapi juga mempertebal iman umat Kristiani dan mengajak mereka menjalani kehidupan yang lebih baik dengan harapan melalui keselamatan yang diberikan oleh Yesus Kristus.