0 0
Read Time:1 Minute, 46 Second

dianrakyat.co.id, Jakarta PT Astra Honda Motor (AHM) memperkenalkan sepeda motor listrik Honda EM1 e: pada Desember 2023. Sepeda motor listrik Honda ini dibekali sejumlah fitur keselamatan saat mengendarai kendaraan.

Sesaat sebelum berkendara menggunakan Honda EM1 e:, terdapat indikator side stand di panel instrumen yang jika menyala berarti side stand dalam keadaan menyala.

Fitur ini membantu pengemudi lebih cepat memahami bahwa standar keselamatan berfungsi. Jika ingin menggunakan sepeda motor, Anda perlu melipat side stand.

Saat berkendara, Honda EM1 e: menggunakan sistem pengereman gabungan untuk mendistribusikan tenaga pengereman tanpa memfokuskannya hanya pada bagian belakang. Fitur ini bisa digunakan secara otomatis pada rem belakang.

Ketika tuas rem ditekan, maka gaya pengereman roda belakang secara otomatis akan didistribusikan ke roda depan dengan perbandingan 70% – 60% ke belakang dan 30% hingga 40% ke depan.

Keunggulan rem yang dilengkapi CBS adalah mengurangi kemungkinan terkuncinya roda belakang karena gaya pengereman bagian belakang yang sangat kuat sehingga pengereman menjadi lebih mulus.

Motor penggerak Honda EM1 e ada di roda belakang, sehingga keunggulannya adalah torsi besar motor listrik tidak berkurang karena adanya kerugian gesekan pada transmisi. Torsi EM1: 90NM/25RPM, cukup bertenaga untuk sebuah sepeda motor listrik sehingga tak perlu khawatir menanjak.

Pembatasan daya secara otomatis membatasi daya keluaran yang dikeluarkan ketika Honda Mobile Power Pack (Aki Sepeda Motor Listrik) terkena suhu 0°C atau lebih rendah atau 54°C atau lebih tinggi dan kapasitas Honda Mobile Power Pack di bawah 10°C Ini adalah fitur yang membatasi. %. Ini juga membatasi suhu unit kontrol daya. Bila suhu 80°C atau lebih dan suhu motor listrik 105°C atau lebih.

Sensor pembacaan suhu membantu memperpanjang umur komponen dan mencegah kerusakan mendadak pada sepeda motor karena masalah suhu, sehingga pengendara bisa lebih nyaman saat berkendara.

Sensor sudut kemiringan merupakan sensor yang mengetahui bahwa power control unit tidak akan mengirimkan listrik ke mesin jika mesin dimiringkan lebih dari nilai yang telah ditentukan (60 derajat).

Menurut Oke Desiyanto, Senior Safe Riding Instruktur Astra Motor Jawa Tengah, seperti dilansir otosia.com, sensor ini berguna untuk mencegah terjadinya selip pada roda belakang yang berpotensi menyebabkan sepeda motor lepas kendali saat throttle dibuka. . Untuk memperbaiki posisi sepeda motor yang terjatuh.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D