Persiapan Mudik Bawa Anak, Waspada Gejala dan Pertolongan Pertama

Read Time:1 Minute, 54 Second

Jakarta – Memutuskan untuk membawa anak pulang untuk melakukan perjalanan jauh bisa menjadi sebuah tantangan bagi para orang tua. Dokter Anak, Dr. Dwinanda Aydina menekankan pentingnya mempersiapkan diri dengan baik sebelum keluar rumah bersama anak. Perjalanan jauh dan melelahkan dapat menimbulkan gangguan kesehatan pada anak, seperti demam atau risiko tertular penyakit menular.

Salah satu yang harus dipersiapkan adalah kotak P3K dan obat-obatan yang mungkin diperlukan selama perjalanan. Disarankan juga untuk berkonsultasi ke dokter terlebih dahulu untuk mendapatkan resep obat yang tepat untuk anak.

“Saat pulang ke rumah, kami harus menyiapkan pertolongan pertama. Obat tersedia serta anjuran dokter. Obat-obatan kemudian dapat diberikan kepada anak-anak sebagai pertolongan pertama jika mereka mulai menunjukkan gejala penyakit tersebut,” kata Dr Dwinanda. diskusi media eksklusif Jumat, 5 April 2024

Hal ini penting karena gejala penyakit pada anak tidak terlihat jelas dan bisa muncul secara tiba-tiba. Misalnya, demam yang tiba-tiba sulit diprediksi. Namun, ada beberapa tanda awal yang harus diwaspadai, seperti lemas, kehilangan nafsu makan, atau tidur lebih lama dari sebelumnya. Jika gejala tersebut muncul, sebaiknya orang tua mewaspadai dan mencermati perkembangan penyakit anak.

“Nah, kalau begitu, mungkin Anda curiga bayinya mulai menunjukkan tanda-tanda penyakit,” jelasnya.

Namun jika anak tetap aktif meski demam, tidak ada alasan untuk khawatir. Pastikan mereka minum cukup air dan istirahat yang cukup. Namun, jika timbul gejala serius seperti memar atau kelemahan parah, anak harus segera dibawa ke rumah sakit atau unit gawat darurat.

“Kadang kalau anak demam, dia masih baik-baik saja, jangan khawatir, beri dia air putih sebanyak atau lebih banyak dari sebelumnya,” kata dokter. Dwinanda:

Untuk bayi, orang tua mungkin perlu menunggu beberapa hari sebelum membawanya ke dokter jika tidak ada gejala serius. Namun, Anda harus selalu mengikuti petunjuk pengobatan yang telah Anda diskusikan dengan dokter Anda.

“Tetapi jika anak masih bayi baru lahir, bisa menunggu 2-3 hari sebelum ke pusat kesehatan. “Kita bisa ikuti dulu saran medis yang kita berikan kepada dokter,” ujarnya.

Dengan waspada dan bersiap dengan baik, orang tua dapat membantu menjaga kesehatan anak selama perjalanan pulang dan menghadapi keadaan darurat dengan tenang. Belajar dari Kecelakaan Bus Rosalia Indah yang Menewaskan 7 Orang Karena Sopir Tertidur Kecelakaan maut kembali terjadi saat mudik Lebaran 2024, kali ini bus PO Rosalia Indah menewaskan 7 orang. Berikut yang dilakukan driver dianrakyat.co.id.co.id pada 11 April 2024

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Bahlil: Indonesia Bakal Kuasai 61% Saham Freeport
Next post Hari Peduli Sampah Nasional, Ini 3 Aksi Nyata dan Inspiratif Jaga Kebersihan Lingkungan