Revolusioner, Kampus Swedia Rancang Desain Truk Anti Tabrakan

JAKARTA – Universitas Teknologi Chalmers Swedia memperkenalkan desain truk revolusioner yang meningkatkan keselamatan di jalan raya. Desain ini menunjukkan potensi mengurangi tingkat keparahan tabrakan mobil-truk sebesar 30 hingga 60 persen.

Pada Jumat (29/3/2024), 14 November 2023, Uni Eropa (UE) menyetujui peraturan baru yang meringankan pembatasan panjang truk untuk meningkatkan efisiensi dan logistik, menurut Interesting Engineering. Perubahan tersebut antara lain izin pengoperasian truk “Eco-Combi” dengan panjang 32 meter (sebelumnya 25,25 meter). Izin lain untuk truk “dek ganda” hingga 25,25 meter (sebelumnya 20 meter) di semua negara UE.

Truk “Eco-combi” memerlukan persyaratan keselamatan baru, seperti kamera dan sensor, serta pelatihan khusus untuk pengemudi. Rikard Fredriksson, konsultan senior di Trafficwerket, mengatakan truk sering kali terlibat dalam kecelakaan lalu lintas yang fatal.

Meskipun truk hanya menyumbang 6% lalu lintas di Swedia, sekitar 45 orang meninggal setiap tahun dalam kecelakaan truk besar. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, pihak terkait mengembangkan standar uji tabrak truk melalui standar uji konsumen Euro NCAP pada tahun 2030.

Uji tabrak truk baru-baru ini menunjukkan hasil yang menjanjikan bagi keselamatan penumpang mobil. Desain truk baru menunjukkan potensi mengurangi risiko cedera atau kematian penumpang mobil secara signifikan jika terjadi tabrakan.

Dalam tabrakan dengan kecepatan 30 km/jam, desain truk baru menghasilkan deformasi interior mobil 40% lebih sedikit dibandingkan truk konvensional. Ini berarti akomodasi penumpang lebih terpelihara, sehingga mengurangi risiko cedera serius atau kematian.

Kolaborasi antara tim peneliti dan industri otomotif untuk merancang bagian depan truk yang lebih aman merupakan langkah penting dalam meningkatkan keselamatan jalan raya. Desain baru ini berpotensi merevolusi industri angkutan truk dan menyelamatkan banyak nyawa di masa depan.

Uji tabrak truk menunjukkan bahwa desain baru ini berpotensi meningkatkan keselamatan penumpang secara signifikan. Penelitian dan pengembangan lebih lanjut diperlukan untuk memastikan efektivitas dan penerapan desain ini dalam berbagai situasi.

MG/Muhammad Rauzan Ranupane Ramzan