Pemegang Saham Telkomsel Bidik Cuan dari Data Center

Read Time:1 Minute, 36 Second

dianrakyat.co.id Tekno – Kecerdasan Buatan (AI) diprediksi akan berkontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) negara-negara Asia Tenggara pada tahun 2030. Investasi tersebut berkisar antara 10 hingga 18 persen, atau meningkat sekitar US$1 triliun (Rp 15.730 triliun), menurut Kearney, perusahaan konsultan manajemen Amerika Serikat (AS). Melihat besarnya potensi kecerdasan buatan bagi perekonomian, Singapore Telecommunications atau Singtel melalui anak perusahaannya Digital InfraCo mengumumkan kemitraan dengan Nvidia untuk membentuk perusahaan bernama Nxera. Ia ditugaskan untuk menerapkan kemampuan kecerdasan buatan (AI) di pusat datanya di seluruh Asia Tenggara. Hal ini sejalan dengan meningkatnya permintaan pusat data dan pertumbuhan ekonomi digital di kawasan. Para pemegang saham PT Telekomunikasi Selular atau Telkomsel bergerak cepat menjadikan data center sebagai sumber pendapatan yang menguntungkan di masa depan. Dalam kemitraan ini, Singtel secara bertahap akan menyediakan akses jarak jauh ke unit GPU pembuat chip AS tersebut melalui pusat data regionalnya. “Metode ini akan memungkinkan pelanggan kami untuk mengadopsi teknologi AI dan layanan digital tanpa memiliki atau memelihara prosesor yang mahal. Singapura dan Malaysia termasuk di antara negara-negara di kawasan ini yang meningkatkan penerapan pusat data AI, meskipun masih dalam tahap awal,” ungkapnya. CEO Digital InfraCo Bill Chang seperti dikutip dari situs Asia.Nikkei pada Selasa 6 Februari 2024. Singtel, yang mayoritas sahamnya dimiliki oleh perusahaan telekomunikasi milik negara Singapura, Temasek Holdings, memposisikan bisnis pusat data sebagai pilar pertumbuhan perusahaan berikutnya. Dia melihat permintaan mulai meningkat. Secara spesifik, ketersediaan peralatan data center di Asia Tenggara, salah satu pasar dengan pertumbuhan ekonomi tercepat akibat pertumbuhan populasi. Sebagai informasi, jumlah penduduk wilayah ini mencapai hampir 676 juta jiwa, yang terbesar adalah Indonesia dengan jumlah 274 juta jiwa. mereka membutuhkan kepadatan daya yang lebih tinggi dan sistem pendingin yang lebih baik,” jelas Bill Chang, yang juga kepala infrastruktur di Singtel. Simak persiapan Telkomsel ‘pengukuran jalan’ jelang Idul Fitri. Serangkaian persiapan jaringan tengah dilakukan Telkomsel untuk memastikan komunikasi masyarakat di rumah tidak terganggu pada Hari Raya Idul Fitri. dianrakyat.co.id.co.id 28 Maret 2024

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Astra Ajak Sekolah Binaan Jadi Agen Perubahan
Next post Mengenal Gars, Ikan Purba dengan Rahang Raksasa yang Baru Ditemukan