Target Kinerja STAR Asset Management di 2024 Usai Tunjuk CEO Baru

dianrakyat.co.id, manajer investasi Jakarta PT Surya Taimur Alam Rai Asset Management, Indonesia telah mengumumkan penunjukan Hanif Mantic sebagai Ketua Direktur baru STAR AM efektif 15 Januari 2024.

Hanif Mantic yang sebelumnya menjabat Chief Marketing Officer melanjutkan kepemimpinannya sebagai Direktur Utama STAR AM menggantikan Rita Farianti Ferrandina yang diangkat dan menjabat sebagai Komisaris Utama STAR AM.

“Kami fokus untuk memberikan nilai tambah terbaik kepada klien kami, memperluas jangkauan kami melalui kemitraan strategis dan merangkul transformasi digital untuk memenuhi kebutuhan investor yang terus meningkat. Kami berharap STAR AM dapat tumbuh sebagai 10 perusahaan manajer investasi terbesar di Indonesia” menyediakan. Pada Minggu (10/3/2024) menekankan perluasan saluran distribusi produk, pelayanan prima kepada seluruh segmen pelanggan, produk inovatif dan Hanif Mantik kami disimak.

Di bawah kepemimpinan baru Hanif Mantik, STAR AM bertujuan untuk mencapai pertumbuhan dan pertumbuhan yang lebih tinggi terutama dengan memanfaatkan kesuksesan produk reksa dana andalannya, Reksa Dana Indeks STAR Infobank15 dan Reksa Dana STAR Stable Income Fund.

STAR Infobank15 memiliki kinerja yang sangat baik, mengimbangi indeks IHSG, sementara STAR Fixed Income Fund mengalami pertumbuhan tertinggi di antara dana kelolaan selama tiga tahun terakhir.

Selanjutnya dalam hal pengembangan reksa dana terbaru dan berbasis syariah dari STAR AM, STAR AM telah meluncurkan Reksa Dana Sukuk Star Stable Amanah yang berhasil menunjukkan kinerja yang sangat positif sejak tahun 2024.

Nantinya, dalam upaya menghadirkan produk reksa dana terbaiknya kepada masyarakat luas, Bapak. Kepemimpinan Hanif Mantic melanjutkan komitmen STAR AM untuk mendorong pertumbuhan dengan memperluas mitra distribusi di perbankan, sekuritas. perusahaan dan platform investasi berbasis online.

Namun, selain memperluas jaringan pemasaran produk reksa dana, STAR AM akan terus mengembangkan berbagai kemitraan dengan berbagai institusi.

Kemitraan tersebut meliputi asuransi, dana pensiun, yayasan dan korporasi dengan produk reksa dana andalan STAR AM, portofolio efek untuk kepentingan nasabah perorangan (“KPD”) termasuk solusi investasi unik yang disesuaikan dengan profil risiko dan kebutuhan finansial nasabah.

STAR AM mengambil langkah strategis ini sebagai pendorong pertumbuhan lainnya, karena STAR AM memiliki aspirasi yang kuat untuk menjadi manajer investasi terkemuka di Indonesia dan mencapai posisi 10 besar berdasarkan total dana kelolaan.

Hanif Mantic memiliki pengalaman yang luas dan komprehensif serta rekam jejak yang sukses di sektor keuangan. Penunjukannya dipandang sebagai langkah strategis untuk membawa STAR AM ke tahap pertumbuhan dan inovasi selanjutnya.

Sebelum berkarir di Star AM, Hanif Mantic memiliki pengalaman lebih dari 20 tahun di industri pasar modal dan sektor riil, termasuk menjabat sebagai Chief Executive Officer di PT dan menduduki berbagai posisi yang mendukungnya dengan pengetahuan luas dan penerapan industri terkait. . Jas Sarana, Direktur Utama PT Avrist Asset Management, Head of Investments di PT BNI Asset Management, Equity Fund Manager di PT Mandiri Managemen Investasi, Assistant Portfolio Manager di PT PNM Investment Management dan Equity Dealer di PT Jamsotech (Persero).