Banjir Semarang, KA Pandalungan Terlambat 6 Jam

Read Time:3 Minute, 41 Second

dianrakyat.co.id, Jakarta – Banjir dan tanah longsor terjadi di Semarang akibat hujan deras yang terjadi sejak Rabu sore hingga malam hari. Ketinggian banjir di Semarang berkisar antara 20 hingga 70 sentimeter. Dampak dari banjir Semarang adalah banyak layanan kereta api (KA) yang terhenti.

Salah satunya KA Pandalungan yang menghubungkan Stasiun Gambir, Jakarta – Jember, yang mengalami keterlambatan sekitar 360 menit atau enam jam di Bandara Jember, Jawa Timur. Banjir terjadi di Kecamatan Daop 4 Semarang.

“Hingga hari ini pukul 07.00 WIB terjadi banjir di banyak tempat di Jalan Semarang Tawang Bank Jateng – Alastua yang merupakan bagian dari Daop 4 Semarang,” Kamis (14/3/2024).

Ketinggian danau lebih dari 10 cm dari atas kereta, sehingga demi keselamatan dan keamanan, kereta tidak dapat dilewati.

Akibatnya, banyak kereta api yang terpaksa mengubah moda operasional yang seharusnya melewati zona banjir dan mengalihkan perjalanannya, ”ujarnya.

Ia mengatakan, KA Pandalungan dari Stasiun Gambir menuju Stasiun Jember merupakan salah satu kereta yang terdampak dan perjalanannya akan melalui Tegal, Prupuk, Purwokerto, Yogyakarta, Solo, Gambringan, dan Surabaya.

Perubahan jadwal pelayanan ini akan mempengaruhi jadwal kedatangan KA Pandalungan di berbagai stasiun di wilayah Daop 9 Jember sepanjang terminal Pasuruan hingga Jember.

“Pada pukul 07.55 WIB KA Pandalungan berada di Stasiun Solo dan mengalami keterlambatan sekitar 360 menit. Diperkirakan KA Pandalungan sampai di Stasiun Jember pada pukul 16.45 WIB,” ujarnya.

Berdasarkan data yang terlihat, lanjutnya, sebanyak 127 penumpang KA Pandalungan mendarat di kawasan Daop 9 dari Pasuruan hingga Jember. Atas keterlambatan tersebut, KAI memberikan kompensasi kepada penumpang Pandalungan atas pemulihan layanan kereta api berupa minuman dan makanan sesuai undang-undang.

“KAI mohon maaf atas keterlambatan kedatangan KA Pandalungan di Stasiun Jember. Saat ini tim dari KAI sedang berupaya maksimal agar banjir dapat segera teratasi dan perjalanan KA dapat kembali berjalan normal,” ujarnya.

Cahyo menjelaskan, penumpang KA Pandalungan yang terkena dampak keterlambatan kereta dan tidak mau berangkat, dapat membatalkan tiket perjalanannya di stasiun dan biayanya akan dikembalikan 100 persen di luar biaya legal.

Pembatalan dapat dilakukan maksimal tujuh hari setelah jadwal keberangkatan yang tertera pada tiket. Untuk syarat dan ketentuan selengkapnya, masyarakat dapat menghubungi pelanggan di stasiun dan menghubungi KAI.

Hujan deras yang terjadi sejak Rabu sore hingga malam hari menyebabkan banjir di banyak wilayah Kota Semarang. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang Endro Martanto, Rabu (13/3/2024) mengatakan ketinggian banjir di Semarang bervariasi antara 20 hingga 70 sentimeter.

Beberapa wilayah terdampak banjir antara lain Jalan Kaligawe di Desa Muktoharjo, Desa Tambarejo, Desa Sambirejo, Desa Krobokan, dan Desa Kudu.

Endro menambahkan, wilayah rawan banjir bertambah pasca hujan masih terus mengguyur Kota Semarang.

Selain banjir, kata dia, tanah longsor juga terjadi akibat cuaca buruk di banyak wilayah Kota Semarang.

“Sejauh ini sudah dilaporkan 10 kecelakaan,” kata Endro.

Menurutnya, tidak ada korban jiwa dalam berbagai bencana hidrometeorologi tersebut.

Endro mengatakan, berbagai upaya telah dilakukan BPBD, seperti menyiagakan pompa portabel di kawasan rawan banjir, melakukan tindakan sementara di kawasan longsor, dan membersihkan kawasan yang banyak pohon tumbang akibat badai.

Sementara itu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang mengelola dampak banjir yang melanda Kota Semarang, Jawa Tengah, harus bertindak cepat dan spesifik untuk mengurangi risiko yang meningkat di kota tersebut. .

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis (14/3/2024) mengatakan, selain menggunakan tim gabungan ‘cepat tanggap’, pemerintah daerah mengeluarkan surat perintah ‘cepat tanggap’. pemberitahuan darurat. , sejak tadi malam (Rabu, 13/3).

Posko darurat telah didirikan untuk mendukung upaya pengawasan pintu keluar, senjata, dapur umum dan pusat komunikasi, di Jalan Pemuda – Balai Kota Semarang.

Kemudian, pihaknya juga mengoperasikan dua pompa portabel untuk mengurangi besarnya air banjir yang menggenangi banyak jalan dan pemukiman di Kota Semarang.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Pusdalops BNPB, pompa truk saat ini dioperasikan untuk mengambil air tepat di Jalan Gebanganom Raya di kawasan RW 15 Kelurahan Tanjungmas.

Proses evakuasi warga rumah yang terdampak banjir masih dilakukan tim tanggap darurat, kata Abdul.

Melihat situasi di lapangan yang masih diguyur hujan dan para pekerja tengah melakukan proses evakuasi warga, BNPB belum bisa memastikan berapa jumlah warga yang terdampak banjir.

Hujan ringan yang mengguyur sejak kemarin (Rabu, 13/3) siang dan malam menyebabkan tinggi muka air sungai naik dan ditambah dengan air yang dihantarkan gelombang besar menuju kawasan pantai di pegunungan kawasan tersebut. , dua hal alami ini miliki. menyebabkan banjir yang melanda kota semarang.

Setidaknya hingga Kamis pagi, banjir masih menggenangi sebagian besar wilayah Kota Semarang dengan ketinggian 15-80 sentimeter sehingga merusak jalan-jalan dalam kota.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Mobil Baru Ini Dapat Harga Promo di IIMS 2024
Next post Menparekraf: PPN 12 Persen tidak Timbulkan Gejolak Usaha Parekraf